Lagi mencari inspirasi resep selat solo yang unik? Cara membuatnya memang tidak susah dan tidak juga mudah. Kalau keliru mengolah maka hasilnya tidak akan memuaskan dan justru cenderung tidak enak. Padahal selat solo yang enak selayaknya punya aroma dan rasa yang mampu memancing selera kita.

Selat solo (Javanese for: "Solo salad") is a Javanese dish influenced by Western cuisine; it is a specialty of Solo city, Central Java, Indonesia. It consists of braised beef tenderloin served in thin watery sauce made from a mixture of garlic, vinegar, kecap manis (sweet soy sauce), Worcestershire sauce, water, and spiced with nutmeg and black pepper. It is served with hard boiled egg and.

Banyak hal yang sedikit banyak berpengaruh terhadap kualitas rasa dari selat solo, mulai dari jenis bahan, lalu pemilihan bahan segar sampai cara mengolah dan menghidangkannya. Tak perlu pusing kalau hendak menyiapkan selat solo enak di mana pun anda berada, karena asal sudah tahu triknya maka hidangan ini bisa jadi suguhan istimewa.

Di bawah ini ada beberapa cara mudah dan praktis untuk membuat selat solo yang siap dikreasikan. Anda dapat menyiapkan Selat Solo menggunakan 34 jenis bahan dan 2 tahap pembuatan. Berikut ini langkah-langkah untuk membuat hidangannya.

Bahan-bahan dan bumbu yang digunakan untuk menyiapkan Selat Solo:

1. Gunakan 500 gr daging sapi has dalam atau sengkel, potong tebal 1 cm kemudian tusuk dengan garpu
2. Ambil 5 siung bawang merah, iris tipis
3. Sediakan 1 buah tomat, potong kotak
4. Ambil 1 butir biji pala, belah dua
5. Sediakan 4 sdm kecap manis (Bisa ditambah bila kurang cokelat atau manis)
6. Siapkan 3 sdm saus tomat
7. Gunakan 1 sdm gula pasir
8. Gunakan secukupnya Garam dan bubuk merica putih
9. Sediakan 1 L kaldu sapi (bisa diganti dengan air)
10. Gunakan 1 sdm mentega atau bisa diganti dengan minyak goreng secukupnya
11. Siapkan Bumbu Perendam:
12. Ambil 3 sdm saus inggris
13. Siapkan 5 sdm kecap manis
14. Sediakan Saus:
15. Ambil 3 butir telur, rebus, ambil kuning telurnya, dan haluskan. Sisihkan putih telur sebagai wadah sausnya
16. Gunakan 2 sdt cuka
17. Ambil 2 sdm gula pasir
18. Sediakan 1 sdm saus mustard
19. Gunakan secukupnya Garam dan bubuk merica putih
20. Siapkan 120 mL air panas
21. Sediakan 1 sdm tepung maizena, cairkan dengan sedikit air dingin
22. Gunakan Acar:
23. Sediakan 1 buah ketimun, belah dua memanjang, buang isinya, dan iris tipis
24. Sediakan 4 siung bawang merah, iris tipis
25. Sediakan 1/2 sdt garam
26. Siapkan 1 sdm cuka
27. Sediakan 2 sdm gula pasir
28. Siapkan Pelengkap:
29. Sediakan 100 gr buncis, potong 4 cm dan rebus
30. Ambil 1 buah wortel, potong seperti buncis dan rebus
31. Gunakan 2 buah kentang, potong wedges, goreng hingga cokelat keemasan
32. Gunakan 2 butir telur, rebus dan potong menjadi empat bagian
33. Gunakan 1/2 ikat selada keriting, cuci dan tiriskan
34. Siapkan 1 buah tomat merah segar, iris bulat

A portion of selat solo contains a variety of vegetables. There are beans, carrots, potatoes, tomatoes, cucumbers, and lettuce leaves. Selat, a localization of 'salad', is considered healthy due to the veggies, though it also contains animal products such as beef and boiled eggs. Selat Solo is a delicious steak with Javanese and Dutch flair.

Langkah-langkah membuat Selat Solo:

1. – Lumuri daging dengan bumbu perendam dan simpan dalam lemari es selama semalaman atau minimal dua jam. - – Acar: Campur ketimun dan bawang merah dengan garam hingga airnya keluar. Aduk semua bahan lainnya dan simpan dalam lemari es. - – Campur semua bahan saus. Saring dan panaskan di atas api kecil. Kentalkan dengan air maizena dan sisihkan. - – Panaskan margarin atau minyak goreng dalam panci dan tumis bawang merah.
2. – Tambahkan tomat, daging yang telah direndam, biji pala, kecap manis, saus tomat, gula pasir, dan kaldu. - – Didihkan, kemudian kecilkan apinya dan masak hingga daging empuk. - – Bumbuhi dengan garam dan merica. - – Sajikan panas dengan bahan pelengkap lainnya, acar dan saus. - - Untuk 4-6 Porsi

It is a popular dish in Solo , with a long history there, originating from the Dutch colonial era. You should really try this Javanese beef steak if you visit Solo. Selat Solo ini sudah pernah saya posting resepnya dulu kala, namun kini saya recook ulang karena ini adalah salah satu masakan yang favorit. Rasanya yang nano-nano, manis, asam, asin, gurih, berpadu dengan indahnya dalam sebuah piring. Selat Solo walau menjadi masakan tradisional daerah Solo namun sebenarnya merupakan kuliner yang mendapatkan.

Terima kasih telah membaca resep yang kami tampilkan di halaman ini. Harapan kami, olahan Selat Solo yang mudah di atas dapat membantu Anda menyiapkan hidangan yang menarik untuk keluarga/teman maupun menjadi inspirasi bagi Anda yang berkeinginan untuk berbisnis kuliner. Selamat mencoba!