Resep Putu Mayang Banjar (Tanpa Cetakan), Menggugah Selera

Jason Hughes   18/10/2020 15:54

Putu Mayang Banjar (Tanpa Cetakan)
Putu Mayang Banjar (Tanpa Cetakan)

Anda sedang mencari inspirasi resep putu mayang banjar (tanpa cetakan) yang unik? Cara menyiapkannya memang tidak terlalu sulit namun tidak gampang juga. Kalau keliru mengolah maka hasilnya akan hambar dan justru cenderung tidak enak. Padahal putu mayang banjar (tanpa cetakan) yang enak seharusnya punya aroma dan rasa yang bisa memancing selera kita.

Banyak hal yang sedikit banyak mempengaruhi kualitas rasa dari putu mayang banjar (tanpa cetakan), mulai dari jenis bahan, lalu pemilihan bahan segar hingga cara mengolah dan menghidangkannya. Tidak usah pusing jika ingin menyiapkan putu mayang banjar (tanpa cetakan) enak di mana pun anda berada, karena asal sudah tahu triknya maka hidangan ini dapat menjadi sajian spesial.

Berikut ini ada beberapa tips dan trik praktis untuk membuat putu mayang banjar (tanpa cetakan) yang siap dikreasikan. Anda bisa membuat Putu Mayang Banjar (Tanpa Cetakan) menggunakan 11 bahan dan 16 langkah pembuatan. Berikut ini langkah-langkah dalam membuat hidangannya.

Bahan-bahan dan bumbu yang digunakan dalam menyiapkan Putu Mayang Banjar (Tanpa Cetakan):
  1. Sediakan 150 gram tepung beras
  2. Gunakan secukupnya garam
  3. Ambil 100 ml santan kental
  4. Sediakan 100 ml air
  5. Ambil 3 sdm tapioka
  6. Siapkan 1 sdm coklat bubuk
  7. Sediakan Kuah kinca:
  8. Ambil 300 ml air
  9. Siapkan 100 ml santan kental
  10. Siapkan Secukupnya gula hitam (pengganti gula merah)
  11. Siapkan gula pasir (opsional)
Cara membuat Putu Mayang Banjar (Tanpa Cetakan):
  1. Tuang 3 cup air bersih pada rice cooker. Tekan cook, tunggu hingga mendidih.
  2. Masukkan tepung beras dalam wadah, tambahkan garam, lalu tuang santan kental. Aduk-aduk sembari ditambahkan air.
  3. Aduk adonan hingga halus (tidak bergerindil), lalu pindahkan ke panci dan panaskan dengan api kecil hingga mengental.
  4. Setelah mengental, pindahkan kembali pada wadah lainnya, lalu beri tepung tapioka, dan aduk hingga merata.
  5. Bagi adonan menjadi dua. Sebagian adonan berwarna putih dan sisa adonan bubuhi coklat bubuk, aduk hingga adonan berwarna coklat.
  6. Siapkan kantung perah krim, masukkan adonan berwarna putih. Lalu cetak.
  7. Lakukan hal yang sama pada adonan berwarna coklat. Cetak hingga adonan habis. Adonan siap di kukus.
  8. Taruh adonan yang sudah di cetak, pada wadah, lalu masukkan ke dalam rice cooker (air sudah harus mendidih). Kukus selama 10 menit. Kukus semua adonan.
  9. Selagi menunggu kukusan, siapkan air di panci, masukkan gula hitam, tunggu hingga larut.
  10. Setelah larut, tuang santal kental. Aduk-aduk, cek rasa. Jika kurang manis bisa ditambahkan gula pasir.
  11. Masak kuah kinca hingga mendidih. Kuah kinca sudah jadi.
  12. Kembali ke kukusan putu mayang. Angkat putu mayang yang telah matang. Putu mayang sudah jadi.
  13. Putu mayang banjar kuah kinca siap dinikmati.
  14. Note: Warna putu mayang biasanya merah, putih dan hijau. Gunakan pewarna makanan merah dan hijau. Caranya, bagi adonan menjadi tiga. Adonan pertama biarkan berwarna putih. Beri 2 tetes pewarna merah pada adonan ke dua dan 2 tetes pewarna hijau pada adonan ke tiga. Aduk masing-masing adonan sampai berubah warna. Lalu, kembali pada langkah no.6
  15. Note : Saya kehabisan pewarna makanan, jadi saya ganti dengan coklat bubuk.
  16. Tips : mengukus dengan rice cooker. Buka rice cooker setiap 2 atau 3 menit sekali, lalu bersihkan embun-embun dan uap air yang ada pada tutup rice cooker. Hal ini bertujuan agar embun tidak jatuh dalam wadah kukusan.

Gimana nih? Gampang kan? Itulah cara menyiapkan putu mayang banjar (tanpa cetakan) yang bisa Anda lakukan di rumah. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!

©2020 Kreasi Masakan - All Rights Reserved